Rabu, 22 Februari 2012

SYARAT-SYARAT BALIK NAMA SERTIFIKAT DAN CONTOH PENGHITUNGAN PAJAK


DARI HASIL BINCANG-BINCANG SAYA DENGAN SEORANG STAF DI KANTOR NOTARIS PPAT DI WILAYAH SLEMAN YOGYAKARTA.

MENGENAI TATA CARA BALIK NAMA SERTIFIKAT TANAH DAN CONTOH PENGHITUNGAN PAJAK

BELIAU MENJELASKAN SECARA MUDAH DAN GAMBLANG..

SYARAT-SYARAT BALIK NAMA SERTIFIKAT TANAH
DI DAERAH KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
  1. SERTIFIKAT ASLI
  2. Foto Copy KTP PENJUAL SUAMI + ISTRI
  3. Foto Copy PENJUAL
  4. Foto Copy KTP PEMBELI SUAMI + ISTRI
  5. Foto Copy KK PEMBELI
  6. Foto Copy SPPT / PBB TAHUN 2012 DAN 5 TAHUN TERAKHIR

BIAYA
NOTARIS
  1. BBN    = + 1,5 JUTA (TERGANTUNG LUAS TANAH DAN PAJAK)
  2. PNBP  = PNBP + 350 RIBU
PAJAK-PAJAK BISA DI BAYAR SENDIRI ATAU DI URUSKAN NOTARIS
  1. PPH (PAJAK PENJUAL)      = HARGA JUAL x 5%
  2. BPHTB (PAJAK PEMBELI)            = HARGA JUAL – 60 JT

CONTOH PEMBIAYAAN PAJAK
SAYA MENJUAL TANAH 305 M2 DENGAN HARGA  HARGA 60JT
MAKA BIAYA PAJAK YANG HARUS DI KELUARKAN
PAJAK PENJUAL
PPH                 = HARGA JUAL X 5%
                           60.000.000 X 5% = 3000.000
MAKA BIAYA PPH Rp. 3000.000,-

BPHTP            = HARGA JUAL – 60JT
                        = 60.000.000 – 60.000.000
                        = 0
MAKA BIAYA BPHTP Rp. 0,-
ADAPUN PEMBAYARAN PAJAK SEPERTI YANG SAYA SAMPAIKAN DIATAS SESUAI KESEPAKATAN ANTARA KEDUA BELAH PIHAK
BISA DITANGGUNG PENJUAL
BISA DITANGGUNG PEMBELI
BISA DITANGGUNG KEDUANYA

DITULIS OLEH Ikhsan Ybp


                         

Diposting oleh di

12 komentar:

  1. lentera anak desa9 September 2012 pukul 22.44

    Koreksi ya, BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan)bukan BPHTP

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anonim12 Oktober 2012 pukul 01.43

      Jika harga rumah 284 juta, berarti pajak pembeli (BPHTB) 224 juta?? gitu pak maksudnya?? ko mahal sekali yaa??
      Nominal (- 60 juta) itu dari mana??

      Hapus
  2. Anonim12 Oktober 2012 pukul 18.53

    itu 284jt - 60jt x 5%
    itu lah harga pajak pembeli

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anonim10 Desember 2012 pukul 17.43

      yg minus 60 juta itu drmana?
      apakah luas tanah di atas 100 m2 pajaknya selalu 5%?

      bisa lebih diperjelas hitungannya??

      Hapus
  3. Anonim13 Desember 2012 pukul 08.03

    - 60 juta itu NJOTKP ( Nilai Jual Objek Tidak Kena Pajak ) untuk masing2 kabupaten berbeda. NJOTKP tidak tergantung luas. jika jual beli dibawah 60 juta artinya tidak kena BPHTB, tetapi tetap dilaporkan ke pajak.

    BalasHapus
  4. Anonim15 Januari 2013 pukul 03.38

    Klau belum bisa jadi penulis jangan sok2an jadi penulis jadinya malah sesat, tolong di koreksi tuh rumus PPh dan BPHTB. yang dipake penulis rumusnya koruptor yach??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anonim21 Januari 2013 pukul 22.01

      Maksudnya Pajak Pembeli (BPHTB) : 5% x harga (tanah+rumah – 60 Juta)

      jadi kurang pengali 5 %

      Hapus
  5. Anonim17 Desember 2014 pukul 00.26

    bisa sajikan contoh untuk penghitungan PNBP?

    BalasHapus
  6. Jalan-jalan dan makan12 Agustus 2015 pukul 22.16

    Tetap semangat menulis dan share... saling menghargai dan menjaga tutur kata dan sikap :)

    BalasHapus
  7. Unknown9 Oktober 2016 pukul 06.20

    Permisi bos...sy mo naya nih cara menghitung biaya balik nama tanah

    BalasHapus
  8. Unknown9 Oktober 2016 pukul 06.21

    Permisi bos...sy mo naya nih cara menghitung biaya balik nama tanah

    BalasHapus
  9. mengenal tumbuhan herbal14 November 2016 pukul 01.30

    Bagus...bermanfaat kok...trims
    Mengenaltumbuhanherbal.blogspot.com

    BalasHapus

Langganan: Posting Komentar (Atom)